Pada pelaksanaan di hari Sabtu ini, pihak panitia telah menyiapkan sejumlah batu dan karung pasir yang difungsikan sebagai tempat mengikat tali atau benang layang-layang.
"Jadi kita minta ada satu mobil siaga di ujung untuk kita ikatkan benangnya, karena tidak bisa kita pegang. Kita siapkan beberapa batu dan pasir untuk menahan tali," ujarnya.
Meski memiliki kondisi angin yang cukup, ia menilai lokasi acara itu relatif kecil dan kurang begitu luas sehingga tidak memungkinkan untuk menerbangkan layang-layang dalam jumlah begitu banyak.
Ia memastikan kendala itu tidak mengurangi antusias peserta dan masyarakat setempat dalam mengikuti kegiatan bertaraf internasional tersebut.
"Tantangannya di lokasi itu terlalu kecil tempatnya. Tapi kita masih bisa menerbangkan layang-layang berukuran besar," ucap dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mundu Pesisir Cirebon jadi tuan rumah Festival Layangan Internasional