Cianjur (ANTARA) - Bulog Kantor Cabang Cianjur, Jawa Barat, menjalankan program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) untuk menjaga stabilisasi harga pangan khususnya beras di tingkat masyarakat.
Kepala Cabang Bulog Cianjur, Renato Horison di Cianjur Selasa, mengatakan program SPHP dilakukan dengan menyalurkan beras Bulog melalui pedagang yang ada di pasar tradisional yang ada di Cianjur.
"Tercatat periode Juli-Agustus 2023 sekitar 6.700 ton beras SPHP yang disalurkan ke seluruh wilayah kerja Bulog Kantor Cabang Cianjur meliputi Bogor Raya, Depok, Sukabumi dan Cianjur," katanya.
Program SPHP dijalankan guna menjaga stabilisasi ketersediaan dan harga pangan di tingkat konsumen, untuk wilayah Cianjur, penyaluran beras ke tingkat pengecer dikirim sebanyak 2 ton ke pedagang dan pengecer di Pasar Induk Pasirhayam, Ciranjang dan Pasar Cipanas.
Sedangkan paket beras yang dikirim dalam kemasan 5 kilogram untuk memudahkan konsumen dalam membeli agar lebih tepat sasaran dengan harga beras yang disalurkan Bulog ke pengecer sebesar Rp 8.300 dan pengecer ke konsumen maksimal menjual dengan harga Rp 9.450 per kilogram.
"Untuk ketersediaan stok beras di Gudang Bulog Kantor Cabang Cianjur sampai saat ini masih tersedia sebanyak 8.100 ton, jumlah stok tersebut diperkirakan akan cukup hingga akhir tahun," katanya.
Sedangkan untuk pengawasan pendistribusian beras program SPHP pihaknya turun langsung ke pasar untuk memastikan harga penjualan tidak sampai melambung dan tepat sasaran.
"Kami berharap program tersebut dapat membantu warga serta stabilitas harga beras di pasaran tetap terjaga," katanya.
Bulog Cianjur jalankan program SPHP untuk stabilisasi harga
Selasa, 29 Agustus 2023 19:45 WIB