Purwakarta (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, akan mengembangkan kawasan wisata kuliner berbasis olahan daging entog di wilayah Kecamatan Sukasari.
Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika, di Purwakarta, Sabtu, mengatakan, pengembangan wisata kuliner di Sukasari kini masih dipersiapkan dengan matang, agar nantinya populer seperti wisata kuliner lain di Purwakarta.
Persiapannya melibatkan instansi terkait seperti Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan serta Dinas Perikanan dan Peternakan Purwakarta.
Menurut dia, wilayah Sukasari dipilih sebagai tempat pengembangan kawasan wisata kuliner olahan daging unggas jenis mentok atau entog, karena ada pemandangan pegunungan di kecamatan itu.
Alasan lainnya, karena di wilayah itu sudah ada sejumlah rumah makan yang menyajikan berbagai menu olahan daging mentok yang sudah terkenal kenikmatannya, khususnya menu rica-rica mentok.
"Ada hal lain yang mendukung, di Sukasari sudah ada peternak unggas mentok atau entog," katanya.
Disebutkan, kini sudah ada kelompok ternak yang membudidayakan unggas mentok di lima desa sekitar Kecamatan Sukasari. Di antaranya Desa Kutamanah, Kertamanah, Ciririp, Sukasari dan Desa Parung Banteng.
"Jumlahnya memang masih belum besar, namun potensinya sangat terbuka. Ada kelompok peternak mentok dan ada rumah makan yang menyajikan menu tersebut. Ditunjang dengan pemandangan yang indah pegunungan dan waduk Jatiluhur yang mulai banyak dikunjungi wisatawan," katanya.