"Sehubungan dengan hal tersebut, kami mengundang perwakilan para pelaku usaha produk unggulan Kabupaten Bandung, baik yang sudah melaksanakan ekspor maupun IKM yang berpotensi ekspor untuk hadir pada penjajakan kerjasama ekspor produk-produk potensial Kabupaten Bandung," kata Dicky.
Baca juga: Pemkab Bandung sebut penghargaan Kementan jadi motivasi layani petani
Dicky mengungkapkan bahwa pihaknya sangat berharap agar penjajakan kerja sama ini dapat berlanjut ke business matching antara Kabupaten Bandung dan negara Malaysia.
Disebutkan, bahwa sebanyak 15 perusahaan yang diikutkan pada penjajakan kerjasama ekspor produk-produk potensial Kabupaten Bandung dengan atase perdagangan Kedutaan Besar Malaysia.
15 perusahaan tersebut bergerak di berbagai bidang mulai dari miniatur musik, kopi, kain ecoprint, kain tenun, abon ikan lele, bapia, jahe merah bubuk, sistik, bumbu instan rendang, susu etawa serbuk, nasi seduh instan, bawang goreng, kacang bawang, dan batagor kering.