Pemprov Jabar dorong investasi hijau lewat West Java Energy Forum
Senin, 26 Juni 2023 19:44 WIB
Kepala Dinas ESDM Provinsi Jawa Barat Ai Saadiah menambahkan, potensi EBT sangat melimpah dengan perhitungan mencapai 170,4 gigawatt. Hingga kini baru terhimpun potensi sebesar 0,6 gigawatt dari 24 proyek energi.
"Potensi investasi sekitar Rp25,6 triliun. Ini adalah tantangan pendanaan investasinya sebab tidak mungkin semuanya menggunakan anggaran pemerintah," katanya.
WJEF menurut Ai, merupakan salah satu upaya untuk mencari jalan keluar atas berbagai masalah yang dihadapi dalam investasi EBT dan mengurai masalah yang ada untuk semakin menarik minat investasi EBT di Jabar.
Baca juga: Ridwan Kamil paparkan manfaat investasi di Jawa Barat ke Kadin AS-RI
Baca juga: Ridwan Kamil paparkan manfaat investasi di Jawa Barat ke Kadin AS-RI
Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jabar Erwin Gunawan Hutapea mengatakan, Jabar kini dalam posisi terdepan implementasi energi hijau.
Namun dari sisi perbankan perlu ditingkatkan lagi dukungan pembiayaan hijau bagi investor EBT.
Namun dari sisi perbankan perlu ditingkatkan lagi dukungan pembiayaan hijau bagi investor EBT.
Menurut Erwin, WJEF merupakan forum yang sangat strategis sejalan dengan tindak lanjut KTT G20 dan Keketuaan ASEAN yang mendorong berbagai negara di seluruh dunia untuk mempercepat transisi energi serta mendorong terciptanya berbagai inovasi di bidang energi hijau guna menekan emisi karbon global dan menciptakan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
"Jawa Barat memiliki banyak potensi energi baru terbarukan seperti cadangan panas bumi yang melimpah, potensi sumber daya energi tenaga surya, angin, air, dan listrik yang perlu untuk semakin dioptimalkan," ujar Erwin.
"Berbagai potensi energi baru terbarukan tersebut perlu untuk didukung dengan investasi dan pembiayaan hijau guna menciptakan bauran energi primer baru bagi Jawa Barat," kata dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jawa Barat dorong investasi hijau lewat West Java Energy Forum