Atlet Wushu dan Atletik Dusambut Menpora
Dalam sambutannya Menpora menekankan bahwa kesuksesan yang diukir tim wushu di SEA Games merupakan sasaran antara, karena sasaran yang lebih besar adalah mengukir prestasi di Asian Games, bahkan dunia.
"Ini apresiasi sangat besar dari Kemenpora buat adik-adik, dan pesan saya jangan terlena karena target lebih besar lagi bagi Kemenpora di Asian Games. Karena kita sangat berharap wushu menjadi tulang punggung penyumbang emas terbesar di September nanti di China," ucap Menpora Dito.
Indonesia menjadi juara umum di klasemen cabang olahraga wushu, berkat koleksi enam medali emas, enam medali perak, dan dua medali perunggu.
Menpora Dito pun menyebut bahwa meski saat ini wushu bukan merupakan cabang olahraga yang dipertandingkan di Olimpiade, wushu merupakan salah satu cabang olahraga yang termasuk dalam program Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
"Walaupun belum masuk Olympic tetapi tetap ada 14 cabang DBON, dan saya harap kita juga bersama-sama bisa melakukan diplomasi agar ke depannya wushu bisa dipertandingkan di Olimpiade. Agar proses dan pembinaan jangka karier atlet-atlet wushu kita bisa lebih tinggi lagi," tutur pria 32 tahun itu.
Sedangkan untuk atletik, Menpora Dito memberi apresiasi sebesar-besarnya karena cabang olahraga itu mampu melampaui target awal yang dibebankan kepada mereka.