Jalur arteri yang menghubungkan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, dengan Kabupaten Cianjur, masih ramai oleh kendaraan, namun arus kendaraan tetap lancar di Hari Minggu malam atau H+7 Lebaran 2023 ini.
Kepala Seksi Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Barat Didin Muslihuddin mengatakan ramainya jalur tersebut kemungkinan karena adanya arus balik susulan atau gelombang dua cuti panjang Idul Fitri 1444 Hijriah pada akhir pekan ini.
"Jalur lumayan ramai dari pagi sampai malam ini. Kemungkinan itu adalah arus balik susulan seperti yang diprediksi oleh pemerintah pusat," kata Didin di Bandung Barat, Minggu.
Untuk keramaian lalu lintas pada periode arus balik ini, kata Didin, terjadi di dua arah baik Timur ke Barat yakni dari Bandung mengarah ke Cianjur, maupun dari sebaliknya.
Untuk dari Timur ke Barat, kata dia, didominasi oleh kendaraan roda dua yang akan menuju sekitaran Purwakarta, Karawang ataupun Jabodetabek dengan melalui jalur Cikalong ataupun Jonggol.
"Untuk roda dua biasanya ramai pada siang hari yang bertujuan sampai ke Jabodetabek, untuk malam biasanya yang dekat-dekat dengan Padalarang," katanya.
Adapun dari arah Barat ke Timur, kendaraan yang melintas jalur arteri ini didominasi kendaraan roda dua dan roda empat pribadi selepas mudik ke arah Cianjur atau daerah Sukabumi.
"Jadi sebenarnya di kedua arah jalur ini ramai baik arus mudik, ataupun arus balik," ucapnya.
Kepala Seksi Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Barat Didin Muslihuddin mengatakan ramainya jalur tersebut kemungkinan karena adanya arus balik susulan atau gelombang dua cuti panjang Idul Fitri 1444 Hijriah pada akhir pekan ini.
"Jalur lumayan ramai dari pagi sampai malam ini. Kemungkinan itu adalah arus balik susulan seperti yang diprediksi oleh pemerintah pusat," kata Didin di Bandung Barat, Minggu.
Untuk keramaian lalu lintas pada periode arus balik ini, kata Didin, terjadi di dua arah baik Timur ke Barat yakni dari Bandung mengarah ke Cianjur, maupun dari sebaliknya.
Untuk dari Timur ke Barat, kata dia, didominasi oleh kendaraan roda dua yang akan menuju sekitaran Purwakarta, Karawang ataupun Jabodetabek dengan melalui jalur Cikalong ataupun Jonggol.
"Untuk roda dua biasanya ramai pada siang hari yang bertujuan sampai ke Jabodetabek, untuk malam biasanya yang dekat-dekat dengan Padalarang," katanya.
Adapun dari arah Barat ke Timur, kendaraan yang melintas jalur arteri ini didominasi kendaraan roda dua dan roda empat pribadi selepas mudik ke arah Cianjur atau daerah Sukabumi.
"Jadi sebenarnya di kedua arah jalur ini ramai baik arus mudik, ataupun arus balik," ucapnya.