Bandung (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) melalui Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang menyiagakan Disaster Relief Unit (DRU) yang disebar pada 22 lokasi atau titik selama arus mudik dan balik Lebaran 2023.
"DRU adalah peralatan yang dipersiapkan manakala terjadi bencana. Alat ini terdiri dari alat berat dan dump truck. Lokasi DRU tersebar di beberapa titik di ruas jalan provinsi. Lokasi dibagi menjadi tiga wilayah yaitu Utara, Tengah, dan Selatan. Total lokasi DRU sebelumnya 19 ditingkatkan menjadi 22 lokasi," kata Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Jabar Bambang Tirtoyuliono, ketika dihubungi, di Bandung, Kamis.
Total ada lima lokasi DRU di wilayah Selatan Jabar, salah satunya di Mess Caringin (Sukanegara-Sindangan KM 118+600) Kabupaten Cianjur dengan jenis alat dump truck sebantak dua unit, wheel loader sebanyak satu unit, motor grader sebanyak satu unit.
Selain itu, lanjut Bambang, juga disiapkan 40 posko untuk mengantisipasi bencana alam, terutama pada sejumlah ruas jalan yang menjadi perlintasan mudik Lebaran. Bambang mengatakan pos bantuan tersebut tersebar di kawasan Utara, Tengah, dan Selatan Jabbar.
"Dan ke-40 posko yang dilengkapi sejumlah alat berat itu akan beroperasi selama 24 jam," ujarnya.
Pihaknya berharap keberadaan alat berat tersebut mampu meminimalisasi hambatan arus mudik Lebaran, terutama saat bencana tiba seperti longsor dan pohon tumbang.
Dia mengatakan posko tersebut disiapkan di lokasi-lokasi yang rawan bencana seperti berada di Kamojang, Kabupaten Garut, yang merupakan daerah rawan longsor.
"Pada umumnya longsor. Di wilayah Utara ada di Purwakarta, Subang, Cirebon, dan Indramayu. Kemudian di wilayah Tengah ada sembilan posko," kata Bambang.