Diandoro mengatakan peserta juga diberikan teori segitiga api yang merupakan pemicu terjadinya kebakaran, serta diajarkan praktik memadamkan api menggunakan fire blanket dan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) oleh tim Emergency and Insurance-HSSE RU VI Balongan.
Baca juga: Pertamina perluas uji coba "full cycle" di wilayah Regional Jawa Bagian Barat
Tidak hanya itu saja, mereka juga mendapatkan pelatihan teknik "water rescue" bersama Kantor SAR Bandung di kolam sekretariat SPPBB, pelatihan first aid bersama PMI Indramayu, dan simulasi (drill) penanganan keadaan darurat bencana banjir yang diikuti seluruh peserta dan instansi yang terlibat.
"Pelatihan ini merupakan bentuk perhatian untuk para generasi muda yang memiliki jiwa sosial di Kabupaten Indramayu agar memiliki kompetensi dalam memberikan bantuan apabila terjadi bencana," katanya.*