Pada 1943, dia direkrut menjadi korps pertahanan udara bersama dengan teman-temannya dari kelas seminari.
Dia kemudian dipindahkan ke unit tentara di Hongaria pada 1945 kemudian meninggalkan unit tersebut pada bulan April di tahun yang sama.
Setelah Angkatan Darat AS menduduki kampung halamannya, dia ditangkap dan dipenjara sebentar di kamp tawanan perang.
Setelah dibebaskan, Benediktus kembali ke pendidikannya di seminari. Dari tahun 1946 hingga 1951, ia belajar filsafat dan teologi di Sekolah Tinggi Filsafat dan Teologi Freising dan Universitas Munich.
Selanjutnya, ia ditahbiskan sebagai imam pada Juni 1951 dan dianugerahi gelar doktor teologi di Universitas Munich pada 1953 dengan disertasi berjudul "Umat dan Rumah Tuhan dalam Ajaran Gereja Santo Agustinus."
Setelah mendapatkan izin mengajarnya pada 1957, Benediktus mulai mengajar teologi dogmatis dan fundamental di Sekolah Tinggi Filsafat dan Teologi di Freising, Bavaria.
Sebelum pindah ke Universitas Regensburg pada 1969, di mana ia kemudian menjadi wakil presiden, dia mengajar di Universitas Bonn dari 1959 hingga 1963, di Universitas Munster dari tahun 1963 hingga 1966, dan di Universitas Tubingen dari tahun 1966-1969.
Selama karir akademiknya yang panjang dan sukses, ia menulis beberapa karya teologis yang signifikan, yang menarik perhatian para pendeta Katolik senior di Jerman.
Menag sampaikan duka cita atas wafatnya Paus Benediktus XVI
Sabtu, 31 Desember 2022 23:11 WIB