"Kita targetkan sebanyak-banyaknya untuk bisa masuk dalam platform yang sudah disediakan pemerintah, sehingga pelaku UMKM di Cianjur dapat dengan mudah memasarkan produk unggulan-nya. Minimal bisa tercapai 30 ribu produk UMKM Cianjur terdaftar di LPSE bersaing dengan 300 ribu produk lain se Indonesia," katanya.
Bupati Cianjur, Herman Suherman, sesuai dengan anjuran pemerintah pusat, Pemkab Cianjur sudah mengalokasikan lebih dari 40 persen dana belanja daerah untuk membeli produk dalam negeri agar perekonomian kembali bangkit, bahkan pihaknya meminta masyarakat untuk meningkatkan perekonomian dengan membeli produk lokal.
"Kami sudah alokasikan dana lebih dari 40 persen untuk belanja daerah dengan membeli produk dalam negeri atau lokal termasuk Alat Tulis Kantor. ASN di lingkungan Pemkab Cianjur diwajibkan membeli produk UMKM dari perajin lokal agar roda perekonomian kembali pulih," katanya.
188 produk UMKM Cianjur sudah masuk e-Katalog
Sabtu, 8 Oktober 2022 11:42 WIB