Jakarta (ANTARA) - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi memastikan 55 orang WNI yang disekap perusahaan penipuan berbasis daring (online scam) di Sihanoukville, Kamboja, telah berhasil diselamatkan.
“Semua 55 orang WNI itu dalam kondisi sehat,” kata Retno saat menyampaikan pernyataan pers secara daring, Sabtu.
Sementara itu, ujar dia melanjutkan, 5 orang WNI lain yang juga korban penyekapan sedang diupayakan untuk dievakuasi ke tempat aman.
Retno menjelaskan berbagai upaya juga dilakukan pada pejabat tingkat tinggi melalui komunikasi Retno dengan Menlu Kamboja Prak Sokhonn, yang langsung merespons laporan tersebut dengan berkoordinasi bersama Kepolisian Kamboja.
“Alhamdulillah tim khusus Kepolisian Kamboja telah berhasil menyelamatkan para WNI dan membawa 55 orang WNI ke tempat aman, sementara 5 WNI lainnya masih dalam proses,” kata dia.
Para WNI itu akan diserahterimakan kepada KBRI Phnom Penh dan akan dipindahkan dari Sihanoukville ke Phnom Penh.
Kemudian sesuai prosedur, staf KBRI akan melakukan wawancara berdasarkan screening form indikasi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) sebelum membantu merepatriasi WNI tersebut kembali ke Indonesia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menlu Retno: 55 WNI yang disekap di Kamboja telah diselamatkan