Bandung (ANTARA) -
Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) menyatakan hingga saat ini sebanyak 97.542 ekor hewan ternak di wilayah Jabar telah divaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
"Pada tahap awal vaksin yang telah didistribusi ke kabupaten/kota sebanyak 121.200 dosis, dan hingga saat ini berdasarkan laporan yang masuk telah divaksinasi sebanyak 97.542 ekor atau sebanyak 80,48 persen," kata Wakil Gubernur Jawa Barat (Wagub Jabar) Uu Ruzhanul Ulum, di Bandung, Jumat.
Selain vaksinasi, Wagub Jabar Uu juga mengungkapkan bahwa upaya menekan penyebaran PMK dilakukan dengan skrining hewan ternak yang didatangkan dari luar Jabar.
Dengan demikian tim satgas penanganan PMK yang dibentuk sebelumnya masih beroperasi. "Penjagaan terhadap hewan yang datang dari daerah luar Jabar tetap dilaksanakan, artinya tim satgas yang dibentuk oleh Pak Gubernur belum dibubarkan, tetap bisa bekerja," katanya.
Ia juga mengatakan setelah hari raya Idul Adha, Pemprov Jabar menerima laporan negatif terkait hewan kurban. Ibadah kurban selama Idul Adha terpantau aman dan lancar.
Akan tetapi, data menunjukkan bahwa kondisi PMK pada hewan sapi cukup mempengaruhi pelaksanaan ibadah kurban pada tahun ini.
Berdasarkan laporan yang diterima, jumlah total hewan kurban (sapi, kerbau, domba, dan kambing) tahun 2022 sebanyak 167.145 ekor.