Bloomberg melaporkan Twitter bernilai 44 miliar dolar AS karena Musk menawarkan harga 54,2 dolar AS per saham. Dalam kesepakatan bisnis, pada umumnya ada klausul mengenai "biaya ganti rugi" untuk mengantisipasi pelanggaran kontrak.
Secara teori, penjual bisa menuntut pembeli dengan biaya ganti rugi jika ada kesepakatan yang tidak sesuai.
Biaya ganti rugi menurut kesepakatan tersebut senilai 1 miliar dolar AS sehingga jika Musk mundur begitu saja, kemungkinan dia harus mengeluarkan uang senilai itu untuk ganti rugi kepada Twitter.
Dalam tulisan itu Bloomberg mengemukakan Musk setidaknya punya dua pilihan, tetap membeli Twitter senilai kesepakatan atau justru membayar biaya penalti yang bisa jadi lebih besar.
Konflik Elon Musk dengan Twitter masih akan terus berlanjut karena kedua pihak saling melapor ke pengadilan.
Elon Musk tetap melanjutkan aktivitasnya di Twitter di tengah peristiwa ini, dia baru-baru ini membahas soal perlindungan panas di mobil Tesla di platform tersebut. Dia tercatat masih menjadi bos di Tesla, SpaceX dan Neuralink.
Sementara Twitter, ia tetap merilis fitur-fitur baru.
Twitwar antara Twitter versus Elon Musk
Selasa, 12 Juli 2022 11:50 WIB