"Digitalisasi ekonomi dan keuangan terus terakselerasi dengan perbaikan capaian inklusif keuangan, yang berdasarkan Survei Keuangan Ekonomi Inklusif yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia (BI) dan Dewan Nasional Keuangan Inklusif (DNKI)," ucap dia.
Dalam survei tersebut, kata dia, tercatat kepemilikan akun sebesar 65,4 persen dengan produk dan layanan keuangan 83,6 persen.
Oleh karena itu, dirinya optimistis inklusi keuangan Indonesia bisa mencapai target sebesar 90 persen pada 2024, dengan penguatan sinergi, akselerasi, dan implementasi di tingkat nasional dan daerah.
Sebelumnya Pesantren Ekonomi Darul Uchwah Kota Depok, Jawa Barat, menggelar pelatihan ekonomi digital selama tiga hari yaitu 18-20 April 2022 yang diikuti 20 santri.
"Saya prihatin dengan akhir-akhir maraknya investasi 'online' yang tidak benar sehingga merugikan masyarakat," kata Pengasuh Pesantren Ekonomi Darul Uchwah KH. Marsudi Syuhud di sela-sela acara Training of Profesional Trader di Depok, Senin.
Untuk itu, kata dia, para santri perlu dibekali dengan ilmu-ilmu bagaimana menentukan investasi daring yang benar-benar aman dan tidak terjebak dalam money game yang bisa merugikan.
Menko catat perdagangan ekonomi digital capai Rp401 triliun pada 2021
Senin, 11 Juli 2022 11:23 WIB