Keberadaan kawasan ini diharapkan mampu memberikan efek berganda yaitu mendatangkan investasi dari luar, membuka lapangan kerja yang luas, dan menumbuhkan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru di kawasan Batang dan daerah sekitarnya.
Usai mengunjungi KITB, Menhub menggunakan kereta inspeksi dari Stasiun Plabuan Batang ke Stasiun Semarang Tawang, untuk mengecek progres pembangunan perbaikan talud, memastikan alur masuk pelabuhan agar berjalan lancar, memastikan lampu navigasi berjalan.
Selain itu, Menhub juga memastikan progres pembangunan tanggul Pelabuhan Tanjung Emas pasca banjir berjalan sesuai rencana, berkolaborasi Kementerian PUPR dan PT Pelindo. Pelabuhan yang dikelola oleh Pelindo ini akan terus dilakukan pengembangannya hingga tahun 2024.
Diproyeksikan pada tahun 2024, pelabuhan ini mampu melayani petikemas sampai 900 ribu Teus, 2 juta ton curah kering, 1,3 juta ton curah cair, dan 532 ribu ton general cargo.
Berita Terkait
Penyerapan tenaga kerja industri mebel
24 Mei 2024 19:04
43,65 persen pekerja migran asal Cirebon bekerja di sektor formal
6 Mei 2024 15:00
Kemenko PMK soroti tingginya angka pengangguran di Tanah Air
30 April 2024 10:49
Pemerintah sediakan Rp7,22 triliun untuk program padat karya 2024
2 April 2024 07:05
Disnakertrans Purwakarta sebut mayoritas perusahaan patuh bayar THR
29 Maret 2024 15:54
Ini penyebab pekerja Indonesia diminati di Jepang
20 Maret 2024 09:57