Presiden dan Ibu Iriana tiba pukul 07.22 WIB dan disambut oleh istri almarhum, Erni Guntarti, beserta anak-anaknya, yakni Rahajeng Widyaswari, Karunia Putri Pari Cendana, dan menantunya Detri Warmanto.
Presiden dan Ibu Iriana kemudian berbincang dengan keluarga almarhum. Setelah berbincang sekaligus mendoakan almarhum, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana berpamitan dan meninggalkan rumah duka.
Presiden Jokowi mengenang almarhum Tjahjo Kumolo sebagai pribadi yang tenang dan sederhana.
Menurut Kepala Negara, Tjahjo Kumolo juga merupakan seorang tokoh teladan dan nasionalis sejati.
"Pak Tjahjo adalah pribadi yang tenang dan sederhana. Seorang tokoh teladan dan nasionalis sejati, yang penuh integritas dan setia mengabdikan dirinya untuk masyarakat, bangsa, dan negara," kata Presiden saat menyampaikan belasungkawa di Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab, Jumat (1/7) malam. Turut mendampingi Presiden dan Ibu Iriana saat bertakziah, yaitu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung beserta Ibu Endang Nugrahani.
Menpan RB Tjahjo Kumolo berpulang pada hari Jumat (1/7) pukul 11.10 WIB di Jakarta.
Sebelum kabar duka datang, almarhum dirawat di RS Abdi Waluyo sejak 20 Juni 2022 dan kondisinya sempat membaik.
Tjahjo telah dimakamkan pada Jumat sore secara militer di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan.
Nasionalis sejati
Presiden RI Joko Widodo mengatakan mendiang Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo semasa hidupnya merupakan nasionalis sejati yang penuh integritas dan setia pada bangsa dan negara.
"Pak Tjahjo adalah pribadi yang tenang dan sederhana. Seorang tokoh, teladan, dan nasionalis sejati, yang penuh integritas dan setia mengabdikan diri untuk masyarakat, bangsa, dan negara," kata Presiden Joko Widodo dalam ucapan belasungkawa secara daring di sela lawatannya ke Abu Dhabi, Jumat. Presiden menyampaikan dukacita mendalam atas berpulangnya Tjahjo Kumolo.
"Saya atas nama pribadi, keluarga, bangsa, dan negara menyampaikan dukacita mendalam atas berpulangnya saudara kita, sahabat kita, Bapak Tjahjo Kumulo. Semoga almarhum Pak Tjahjo mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah Swt. dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan keikhlasan. Aamiin ya rabbal ‘aalamiin," ucap Presiden.
Menpan RB Tjahjo Kumolo meninggal dunia di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta, Jumat pukul 11.10 WIB, setelah menjalani perawatan intensif di rumah sakit tersebut sejak pertengahan Juni 2022. Wafatnya politikus senior PDI Perjuangan sekaligus mantan Menteri Dalam Negeri itu menyisakan duka mendalam bagi keluarga, sahabat, kolega, hingga para wartawan.
Belasungkawa
Sebelumnya Presiden Joko Widodo menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo, Jumat.
“Atas nama pemerintah, negara, dan rakyat Indonesia, saya menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya,” kata Presiden Jokowi melalui unggahan akun resminya di Instagram @jokowi dipantau di Jakarta, Jumat.
Presiden Jokowi kini sedang berada di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA), untuk melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden UEA Sheikh Mohamed bin Zayed bin Sultan Al Nahyan.
“Saya tengah berada dalam lawatan di luar negeri ketika mendengar kabar duka dari Tanah Air bahwa Bapak Tjahjo Kumolo telah berpulang ke Rahmatullah di Jakarta pada hari Jumat pukul 11.10 WIB. Innalillahi wa inna ilaihi rajiun,” ucap Presiden.
Presiden Jokowi mengenang Tjahjo Kumolo sebagai seorang tokoh pemuda, politisi, yang berpulang di puncak pengabdiannya kepada negara sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB).
“Semoga segala amal ibadah almarhum diterima oleh Allah Swt dan segenap keluarga yang ditinggalkan kiranya kuat dan tabah,” kata Presiden Jokowi.
Tjahjo Kumolo meninggal dunia di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta, pukul 11.10 WIB, Jumat, setelah menjalani perawatan intensif di rumah sakit tersebut sejak pertengahan Juni 2022.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Presiden Jokowi dan Ibu Iriana takziah ke rumah duka Tjahjo Kumolo