"Rumah tersebut dibangun di atas tanah urukan bekas kolam. Tanah yang ambles tersebut merupakan awalnya sumur berubah fungsi menjadi 'septic tank'," katanya.
Ia menyampaikan hasil kajian itu disimpulkan bukan peristiwa kategori bencana alam, daerah tersebut juga bukan kawasan rawan bencana.
Baca juga: Pemkab Garut siapkan tim teknis teliti penyebab tanah longsor di selatan
"Lokasinya juga bukan di kawasan rawan bencana alam, jadi kejadian di sana biasa saja," kata Satria Budi .
Sebelumnya, rumah warga tiba-tiba roboh di Kampung Lewo Wetan, Desa Lewo Baru, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut, Rabu (8/6).
Dalam rumah roboh itu terdapat lubang yang cukup besar, beruntung kejadian itu tidak menimbulkan korban jiwa.
Sejumlah warga bergotong royong untuk menutup lubang sumur itu agar tidak membahayakan masyarakat setempat.
Baca juga: Pergerakan tanah di Garut rusak 18 rumah warga
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BPBD sebut tanah ambles robohkan rumah di Garut bukan faktor alam