Bandung (ANTARA) - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Barat menyebut Jalan Tol Cileunyi–Sumedang–Dawuan (Cisumdawu) pada H-7 Lebaran ini masih belum ramai dilalui pemudik meski jalur tersebut kini diuji coba untuk arus mudik Lebaran 2022.
Kepala Bagian Operasional (KBO) Ditlantas Polda Jawa Barat AKBP Bayu Catur Prabowo mengatakan saat ini memang mulai ada beberapa kendaraan pribadi yang melintas jalur tersebut. Namun volumenya masih belum tergolong padat.
Baca juga: Ridwan Kamil tinjau persiapan Tol Cisumdawu hadapi arus mudik 2022
"Jadi hanya sebatas itu, uji coba saja, memang sudah ada masyarakat lewat situ, cuma persentase masih belum ramai ya," kata Bayu saat dihubungi di Bandung, Jawa Barat, Senin.
Adapun kendaraan yang menggunakan Tol Cisumdawu yang masuk dari arah Tol Padalarang-Cileunyi tampak tak sebanyak kendaraan yang keluar dari Gerbang Tol Cileunyi.
Kendaraan yang melaju lurus menuju Tol Cisumdawu tampak mayoritas hanya kendaraan-kendaraan berat seperti truk dan juga bus dengan tujuan Sumedang.Di persimpangan antara Jalur Tol Cisumdawu dan Gerbang Tol Cileunyi pun tampak ada beberapa kendaraan yang melanggar lalu lintas karena kebablasan.
Dari pantauan sejak pukul 13.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB, ada beberapa kendaraan roda empat yang mundur arah karena memilih lajur yang menuju Cisumdawu. Setelah mundur, kendaraan tersebut lalu masuk ke lajur yang menuju Gerbang Tol Cileunyi.
Baca juga: Ridwan Kamil ajak warga maksimalkan Tol Cisumdawu untuk mudik-balik Lebaran
Secara keseluruhan, Bayu menyebut pada H-7 Lebaran ini kondisi lalu lintas di Jawa Barat khususnya di jalur mudik masih dalam situasi normal sebagaimana hari-hari sebelumnya.
Di sejumlah gerbang tol juga, kata dia, masih belum ada peningkatan yang signifikan. Sehingga ia memastikan arus lalu lintas di jalur mudik masih lancar.
"Belum ada peningkatan signifikan terkait dengan adanya arus mudik, kita patokannya Gerbang Tol Cikampek Utama dan Kalihurip Utama," kata Bayu.