Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelaskan bahwa bantuan tambahan modal usaha sebesar Rp1,2 juta diberikan agar para pedagang dapat meningkatkan ketersediaan barang pada saat jumlah pembeli meningkat menjelang Idul Fitri 1443 Hijriah.
“Modal usaha bagi pedagang diperlukan karena membutuhkan, apa, untuk memperbanyak barang yang ada,” kata Presiden seusai mengunjungi Pasar Kanoman, Kota Cirebon, Jawa Barat, Rabu.
Baca juga: Kegiatan ekonomi mulai ramai seiring landainya COVID-19, kata Presiden
Presiden Jokowi mengunjungi Cirebon, Jawa Barat, dengan agenda antara lain membagikan bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng kepada pedagang kaki lima (PKL) dan penerima program keluarga harapan (PKH), serta memberikan bantuan tambahan modal usaha.
Menurut Presiden, dengan situasi pandemi COVID-19 yang terkendali, para pedagang dapat kembali melanjutkan usaha. Karena itu, para pedagang memang membutuhkan suntikan modal usaha.
Saat ini, ujar dia, kondisi pasar-pasar juga sudah mulai ramai. Terlebih, terdapat tren peningkatan daya beli menjelang Idul Fitri sebagaimana tren sebelumnya. "Sehingga modal usaha bagi pedagang diperlukan,” kata Presiden.
Selain mengunjungi Pasar Kanoman, Presiden juga membagikan bantuan sosial di Pasar Harjamukti.
Di Harjamukti, Presiden berpesan agar bansos yang diberikan tidak digunakan pedagang untuk untuk membeli barang lainnya, selain untuk tambahan modal usaha.
"Ini untuk apa ibu-ibu? Untuk tambahan modal usaha. Ingat jangan untuk beli HP (telepon genggam),” ujarnya.
Setelah membagikan bansos, Presiden diagendakan untuk meninjau kegiatan padat karya di Kelurahan Panjunan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, serta bertemu dengan para nelayan di Desa Bandengan, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon.
Baca juga: Gunakan bansos untuk modal usaha, pesan Presiden
Setelah dari Cirebon, Presiden dan rombongan akan melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, dengan menggunakan mobil.
Di Brebes, Presiden akan menyerahkan sejumlah bantuan sosial kepada para penerima manfaat di Pasar Tanjung dan Pasar Bulakamba.
Selain itu, Presiden juga diagendakan untuk meninjau sekaligus meresmikan Jembatan Kaligangsa, Jalan Lingkar Brebes-Tegal, Kabupaten Brebes.