Cianjur gelar vaksinasi booster serentak malam hari

Cianjur (ANTARA) - Satgas COVID-19 Cianjur, Jawa Barat, bersama Forkopimda Cianjur menggelar vaksinasi khusus dosis kedua dan booster serentak di halaman masjid jami di setiap kecamatan hingga malam hari untuk mencapai target vaksinasi 100 persen.

Bupati Cianjur, Herman Suherman di Cianjur Rabu, mengatakan vaksinasi booster yang digelar sejak sore hingga malam hari tepatnya usai shalat tarawih berjamaah, dilakukan serentak di masjid jami yang ada di seluruh kecamatan mulai dari kota, utara hingga selatan.

Baca juga: Belasan rumah di Cianjur rusak berat atapnya akibat puting beliung

"Meski Cianjur sudah masuk level 1, namun upaya untuk meningkatkan herd immunity bagi warga terus ditingkatkan, sehingga saat pusat menetapkan masa endemi, Cianjur sudah dapat melakukan karena persentase vaksinasi menjadi tolak ukur," katanya.

Untuk menggelar vaksinasi booster masal di masing-masing kecamatan, selain melibatkan tenaga kesehatan di pusat layanan kesehatan, pihaknya dibantu Polres Cianjur beserta jajaran polsek, sehingga upaya mencapai target 100 persen dari 1,9 juta penerima dapat tercapai sebelum musim mudik lebaran.

"Kita upayakan sebelum lebaran target 30 persen dari 1,9 juta penerima sudah mendapatkan vaksinasi tambahan atau dosis ketiga, agar kekebalan tubuh warga dari serangan virus berbahaya dapat teratasi dan tidak ada lagi penularan COVID-19 di Cianjur," katanya.

Baca juga: Bupati Cianjur minta warga terapkan prokes ketat meski sudah PPKM Level 1

Kapolres Cianjur, AKBP Doni Hermawan mengatakan pelaksanaan vaksinasi booster serentak digelar sejak sore menjelang berbuka puasa hingga usai sholat tarawih, digelar serentak di masjid jami di setiap pusat kecamatan yang ada di Cianjur, dengan sasaran lansia dan masyarakat umum.

"Kita upayakan target vaksinasi umum tercapai dan vaksinasi booster mencapai target sesuai ketentuan pemerintah. Kami akan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk meningkatkan herd immunity warga," katanya.

Baca juga: Cianjur prioritaskan pembangunan jalan ke tempat wisata