IPDN bersama TNI AL dorong percepatan vaksinasi COVID-19 dosis penguat

Sumedang, Jabar (ANTARA) - Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) bersama TNI Angkatan Laut (AL) mendorong percepatan vaksinasi COVID-19 dosis penguat atau dosis ketiga dengan sasaran masyarakat umum di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat maupun daerah lainnya untuk mewujudkan masyarakat sehat di tengah pandemi COVID-19.

"Kami siapkan vaksin 'booster' jenis Pfizer untuk masyarakat Sumedang, khususnya masyarakat yang berada di Kecamatan Jatinangor, Kecamatan Sukasari, dan Kecamatan Tanjung Sari, total masyarakat yang sudah diberikan vaksinasi 'booster' sampai dengan hari kedua ini yakni sejumlah 3.808 orang," kata Rektor IPDN Hadi Prabowo saat meninjau pelaksanaan vaksinasi bersama jajaran TNI AL di Gedung Balairung, Kampus IPDN Jatinangor, Sumedang, Jumat.

Ia menjelaskan IPDN bersama TNI AL sudah kesekian kalinya menggelar vaksinasi COVID-19 dosis pertama, kedua maupun penguat yang diselenggarakan tidak hanya di wilayah kampus, melainkan ke berbagai daerah seperti menyisir masyarakat Jawa Tengah.

Baca juga: IPDN undang 3 gubernur untuk bahas upaya pemulihan ekonomi

Vaksinasi massal itu, kata dia, merupakan serangkaian dengan kegiatan Dies Natalis ke-66 IPDN yang jatuh pada 17 Maret 2022 yang digelar dengan berbagai kegiatan sosial termasuk vaksinasi.

Ia menyampaikan IPDN bersama TNI AL berkoordinasi juga dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang yang tidak hanya melayani vaksinasi penguat melainkan dosis pertama maupun kedua.

"Kami sudah melakukan koordinasi dengan Bupati Sumedang dan juga Camat Jatinangor yang secara antusias membantu menggerakkan masyarakat sekitar kampus yang belum vaksin untuk melakukan vaksinasi di IPDN," katanya.

Rektor IPDN didampingi Kasubdiskesprev Dikesal Kolonel Laut (K) TNI AL, Agung Mai Setiana mengatakan gebyar vaksinasi dilaksanakan untuk mempercepat tercapainya kekebalan kelompok di Kabupaten Sumedang. Ia berharap masyarakat memiliki kekebalan tubuh dan dapat beraktivitas seperti biasanya, serta akan mendorong perekonomian masyarakat kembali pulih.

Baca juga: IPDN undang empat wali kota/bupati untuk bicara pemulihan ekonomi saat pandemi

Ia menambahkan rangkaian Dies Natalis IPDN dengan tema "Transformasi Digitalisasi, Budaya Mutu dan Berakhlak Menuju Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan Unggul, Berkualitas dan Bangga Melayani Masyarakat" itu sudah dimulai sejak Januari 2022 dengan menggelar beberapa acara sosial maupun pengabdian praja kepada masyarakat.

"Pelaksanaan praktik lapangan dan Bhakti Karya Praja ini masuk ke dalam rangkaian dies natalis khususnya dalam program pendidikan, sedangkan gebyar vaksin baik yang di Jateng maupun di Jatinangor serta khitanan massal masuk ke dalam program pengabdian masyarakat," demikian Hadi Prabowo.