Emas merosot setelah harga minyak mentah turun karena pernyataan perwakilan Uni Emirat Arab dan Irak bahwa mereka bersedia untuk meningkatkan produksi minyak mereka dan akan meminta hal yang sama dari aliansi penghasil minyak global OPEC+.
Saham AS juga rebound, dengan sektor teknologi besar Wall Street, yang diwakili oleh Indeks Komposit Nasdaq naik lebih dari 3,0 persen untuk reli satu hari terbesar sejak Maret 2021.
Baca juga: Harga emas melonjak 29,3 dolar didorong permintaan "safe-haven" yang kuat
Analis logam mulia mengatakan emas bisa kembali ke 2.000 dolar AS, meskipun tekanan ke bawah juga bisa bertahan.
"Emas akan tetap menjadi perdagangan yang sangat fluktuatif dan kemungkinan akan berputar di sekitar level 2.000 dolar AS," kata Ed Moya, analis di platform perdagangan daring OANDA.
Emas anjlok 55 dolar AS karena aksi ambil untung
Kamis, 10 Maret 2022 6:37 WIB