Cianjur (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur, Jawa Barat, mencatat dua bulan terakhir puluhan bencana alam terjadi di sejumlah wilayah di Cianjur, didominasi bencana alam longsor dan banjir yang sebagian besar telah dituntaskan penanganannya dalam bentuk bantuan kepada korban.
"Tercatat hingga Maret, sebanyak 40 kejadian bencana alam terjadi di sejumlah wilayah di Cianjur, didominasi longsor, pergerakan tanah dan banjir. Sebagian besar sudah tuntas dilakukan termasuk memberikan bantuan untuk warga korban bencana alam," kata Sekretaris BPBD Cianjur, Rudi Wibowo di Cianjur, Selasa.
Baca juga: BPBD Cianjir imbau pengguna jalan ekstra waspada melintas jalur Puncak
Bencana alam longsor dan pergerakan tanah sebagian besar melanda wilayah selatan Cianjur, seperti Campaka, Campaka Mulya, Sukanagara dan Pagelaran, sedangkan banjir terjadi di sejumlah titik mulai dari Kecamatan Cipanas, Cianjur, Karangtengah, Sindangbarang dan Cijati.
Untuk penanganan cepat, pihaknya berkoordinasi dengan TNI/Polri, dinas terkait untuk pengadaan alat berat dan sejumlah organisasi kemanusiaan seperti PMI dan Tagana, sehingga dari puluhan bencana alam yang terjadi, tidak terdapat korban jiwa karena warga sudah terlebih dahulu diungsikan.
"Dari puluhan bencana alam yang terjadi, tidak ada korban jiwa, hanya lima orang yang tercatat mengalami luka sedang dan ringan. Upaya antisipasi sudah dilakukan dengan menyiagakan ribuan relawan di masing-masing desa dan kecamatan untuk memantau dan segera mengevakuasi warga saat melihat tanda alam akan terjadi bencana," kata Rudi.