Sekjen BPBD Cianjur, Rudi Wibowo, mengatakan pihaknya juga sudah mendapat laporan terkait penemuan bangkai kapal nelayan asal Sukabumi yang ditemukan di perairan Garut selatan, namun awak kapal belum ditemukan, sehingga kemungkinan pencarian akan dilanjutkan.
"Kami masih menunggu kordinasi dari tim gabungan, karena awak kapal belum ditemukan. Kami masih menyiagakan relawan di pantai selatan untuk memantau dan terus mengawasi," katanya.
Baca juga: Puskesmas di Cianjur tetap melayani vaksinasi saat hari libur
Sebelumnya Satpolair Polres Cianjur, bersama tim SAR gabungan masih berupaya mencari kapal nelayan KM Putra Cikal 101 asal Ujung Genteng-Sukabumi yang dilaporkan hilang kontak di perairan Karang Potong, Kecamatan Sindangbarang, Cianjur, Jawa Barat.
Kasat Polair Polres Cianjur, AKP Heri saat dihubungi, mengatakan pihaknya bersama tim gabungan dibantu nelayan, langsung melakukan pencarian setelah mendapat laporan terkait kapal pencari ikan yang hilang kontak dari Sukabumi.
Sejak beberapa pekan terakhir, gelombang di sepanjang pantai selatan cukup tinggi, sehingga dapat mengancam keselamatan nelayan yang memaksakan diri melaut. Bahkan pihaknya sejak jauh hari, sudah mengimbau agar nelayan tidak melaut karena masuknya puncak musim penghujan.