Bandung (ANTARA) - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Jawa Barat (Jabar) siap mengaktifkan tempat isolasi terpadu (isoter) di desa-desa guna mengantisipasi kenaikan kasus COVID-19 yang disebabkan varian Omicron.
"Kita akan 'on'-kan (mengaktifkan) lagi isoter," kata Kepala DPMD Jawa Barat Dicky Saromi di sela-sela acara Pengukuhan Pengurus Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) Provinsi Jawa Barat, di Kota Bandung, Senin.
Pihaknya pernah mengoordinasi pendirian ribuan pusat atau layanan isolasi terpadu saat kasus COVID-19 varian Delta melanda Tanah Air.
Baca juga: Bupati Bogor perpanjang kontrak Pusat Isolasi Terpadu di Kemang
Dicky mengaku telah menggelar rapat dengan Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) dan Satgas COVID-19 Jawa Barat dengan keputusan mengaktifkan isoter yang saat kenaikan COVID-19 tahun lalu jumlahnya di atas 1.000 isoter.
Akan tetapi, sebelum proses pengaktifan berjalan, pihaknya mengimbau seluruh aparat desa di Jawa Barat mewaspadai penyebaran varian baru, Omicron.
Terkait Omicron, DPMD Jabar aktifkan tempat isolasi terpadu di desa
Senin, 24 Januari 2022 21:53 WIB