Cirebon (ANTARA) - Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, memastikan untuk harga minyak goreng di pasar modern sudah Rp14.000 per liter.
"Setelah kami melakukan pengecekan di beberapa pasar modern harga sudah Rp14 ribu per liter," kata Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kabupaten Cirebon Dadang Suhendra di Cirebon, Rabu.
Baca juga: Warga Cirebon antusias beli minyak goreng saat pasar murah
Menurut dia pihaknya langsung mengecek harga minyak goreng di beberapa pasar modern dan hasilnya semua telah menetapkan harga Rp14.000 per liter.
Sedangkan untuk harga minyak goreng di pasar tradisional, serta warung-warung, tambahnya, warga masih diberikan waktu hingga satu minggu ke depan.
"Kalau untuk pasar tradisional, dan warung kecil, kita kasih waktu sampai satu minggu ke depan untuk menerapkan harga Rp14 ribu per liter," tuturnya.Untuk itu lanjut Dadang, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tidak perlu memborong minyak goreng berlebihan, karena saat ini pemerintah telah mematok harga Rp14.000 per liter untuk semua merek. Namun saat ini pasar modern masih membatasi pembelian maksimal dua liter per orang, hal ini agar stok minyak goreng aman.
"Tapi masih ada pembatasan per orang hanya diperbolehkan membeli dua liter saja," katanya.
Baca juga: Minyak goreng dan cabai rawit jadi penyebab inflasi di Kota Cirebon
Baca juga: Harga minyak goreng Rp14 ribu per liter berlaku besok, kata Airlangga