Purwakarta (ANTARA) - Anggota DPR RI Dedi Mulyadi mendorong agar aparat penegak hukum menuntaskan kasus penipuan dengan modus investasi mobil yang mayoritas korbannya karyawan PT Kereta Api Indonesia (KAI).
"Saya menerima laporan di lingkungan PT KAI ada kasus penipuan dengan modus investasi mobil. Mayoritas korbannya karyawan PT KAI," kata Dedi, di Purwakarta, Rabu.
Baca juga: Selebgram ditetapkan sebagai tersangka investasi bodong
Investasi mobil itu sendiri dilakukan sebuah perusahaan bernama Jaringan Bisnis. Cukup banyak pegawai PT KAI yang menjadi peserta investasi tersebut.
Dengan menjadi peserta, seseorang bisa mendapatkan mobil bekas dengan harga terjangkau, jauh di bawah harga pasaran. Namun peserta menyimpan uang puluhan hingga ratusan juta terlebih dahulu dan menunggu waktu setahun hingga beberapa tahun untuk mendapatkan mobil yang diinginkan.
Dedi mengatakan sesuai dengan pengakuan sejumlah korban yang rata-rata polisi khusus kereta, kasus itu sudah dilaporkan ke pihak kepolisian sejak beberapa bulan lalu.
Investasi bodong rugikan karyawan PT KAI harus diungkap, sebut anggota DPR
Rabu, 19 Januari 2022 13:25 WIB