Dia mengungkapkan anggaran pembangunan sarana olahraga akuatik menghabiskan dana sekitar Rp55 miliar yang dibangun secara bertahap, yakni tahap pertama dituntaskan sampai 30 Januari 2022, dan tahap kedua dituntaskan sampai Agustus 2022.
"Kami perkirakan nanti Agustus selesai," katanya pula.
Bupati mengajak semua pihak untuk mengawasi pembangunan sarana olahraga akuatik, dan mempersilakan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia untuk melakukan penelitian terhadap pembangunan akuatik itu.
"Tentu saya berharap diawasi semuanya, silakan nanti dari BPK akan melakukan penelitian terhadap konstruksi ini," kata Rudy.
Baca juga: Pemkab Garut dukung pengembangan wisata olahraga dirgantara di Haruman Jingga
Baca juga: Kawasan hutan di Cirorek jadi wisata olahraga didukung Pemkab Garut
Pembangunan sarana olahraga akuatik di Garut rampung 2022
Jumat, 24 Desember 2021 8:12 WIB