Jakarta (ANTARA) - Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta Jumat pagi bergerak melemah seiring pelaku pasar yang kembali fokus ke rencana percepatan tapering The Fed.
Rupiah pagi ini bergerak melemah 15 poin atau 0,11 persen ke posisi Rp14.382 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp14.367 per dolar AS.
Baca juga: Kurs Rupiah melemah seiring kenaikan imbal hasil obligasi AS
"Dengan beralihnya sentimen pasar kembali ke wacana percepatan tapering AS, nilai tukar rupiah masih berpeluang melemah terhadap dolar AS hari ini," kata pengamat pasar uang Ariston Tjendra saat dihubungi di Jakarta, Jumat.
Semalam, data klaim tunjangan pengangguran AS dirilis lebih bagus dari proyeksi yaitu turun 43.000 klaim dari minggu lalu menjadi 184.000 klaim, level terendah dalam lebih dari 52 tahun.
"Data mengalami penurunan yang artinya semakin sedikit orang yang menganggur di AS. Hasil ini mendukung wacana percepatan tapering bank sentral AS. Percepatan tapering bisa mendorong penguatan dolar AS," ujar Ariston.