Garut (ANTARA) - Kementerian Sosial (Kemensos) memasok berbagai kebutuhan di lumbung sosial untuk membantu masyarakat korban banjir bandang di Kecamatan Sukawening dan Karangtengah, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
"Jadi ini adalah bentuk lain dari perhatian pemerintah khususnya Kemensos bagaimana ada satu program yang menghimpun dalam satu regulasi," kata Sekretaris Daerah Garut Nurdin Yana saat mendirikan lumbung sosial yang dicanangkan Kemensos di Kantor Kecamatan Sukawening, Garut, Rabu.
Ia menuturkan Menteri Sosial Tri Rismaharini saat meninjau daerah terdampak banjir bandang di Kecamatan Sukawening, Senin (29/11) meminta dibuatkan lumbung sosial yang berfungsi menyediakan segala kebutuhan masyarakat terdampak bencana alam.
Baca juga: Tim vaksinator disederhanakan untuk vaksinasi di pelosok Garut
Dua hari setelah kunjungan Menteri Sosial itu, kata Nurdin, langsung terealisasi dengan memasok sejumlah kebutuhan pangan dan sandang yang dipusatkan di Kantor Kecamatan Sukawening sebagai tempat lumbung sosial.
"Ketika itu (bantuan dari Kemensos) sudah habis, maka Kemensos membuka ruang, kita bisa mengajukan kembali untuk 'refill' sifatnya, jadi begitu habis turun lagi," kata Nurdin.
Ia menjelaskan lumbung sosial sengaja dipusatkan di Sukawening untuk selanjutnya siap mengakomodasi segala kebutuhan masyarakat yang menjadi korban banjir bandang di Sukawening maupun di Kecamatan Karangtengah.
Barang yang disediakan Kemensos itu, kata dia, berupa kebutuhan pangan dan sandang, termasuk penyediaan genset dan tempat penampungan air yang dinilai akan dibutuhkan masyarakat di daerah terdampak bencana alam.