"Kita harapkan dengan tambahan dua bendungan ini aktivitas pertanian masyarakat akan semakin meningkat, petani semakin produktif, lebih sering menanam dan panen sehingga kita harapkan pendapatannya meningkat," ungkap Presiden.
Bendungan Tugu berdiri di lahan seluas 104 hektare yang terletak di desa Nglinggis, Kecamatan Tugu, Trenggalek, Jawa Timur. Bendungan Tugu memiliki kedalaman fondasi 27,85 meter dan tinggi bendungan dari dasar sungai 81 meter. Pengerjaan proyek Bendungan Tugu dilakukan PT. Wijaya Karya (Persero) Tbk selaku pelaksana.
Baca juga: Kementerian PUPR targetkan konstruksi 9 bendungan rampung 2022
Bendungan tersebut juga ditargetkan menghasilkan produksi air 400 liter per detik untuk menghidupi sekitar 8 ribu jiwa di tiga desa.
Sementara bendungan Gongseng dibangun dengan tinggi 34 meter dan dapat menyediakan air baku sebesar 300 liter/detik. Bendungan Gongseng disebut mempunyai lima potensi manfaat akni untuk irigasi seluas 6.191 hektare, penyediaan air baku 300 liter/detik, konservasi pariwisata, reduksi banjir hingga 133,27 meter kubik/detik, serta berpotensi untuk pembangkit listrik tenaga mikrohidro (PLTMH) sebesar 0,7 mega watt.
Bendungan tersebut juga dapat menjadi sumber irigasi untuk enam kecamatan yaitu Kecamatan Sumberejo, Kanor, Balen, Kepohbaru, Baureno.
Baca juga: Ciamis harap Bendungan Leuwi Keris dorong produktivitas padi
Presiden Jokowi resmikan dua bendungan untuk ketahanan pangan
Selasa, 30 November 2021 13:21 WIB