ANTARAJAWABARAT.com,26/8 - Sejumlah penembak jitu (sniper) disiagakan di jalur Gentong, Kecamatan Kadipaten dan sejumlah jalur mudik di wilayah Tasikmalaya bagian utara, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
"Pokoknya ada penembak jitu di tempatkan di daerah yang menjadi tempat keramaian masyarakat atau di jalur mudik wilayah Tasikmalaya," kata Kepala Bagian Operasi Polresta Tasikmalaya, Kompol Yono Kusyono, kepada wartawan, Jumat.
Keberadaan penembak jitu di kawasan Gentong yang merupakan jalur Jabar selatan menuju Ciamis, Jawa Tengah dan sekitarnya, dijelaskan Yono sudah disebar disejumlah lokasi strategis.
Penembak jitu yang diturunkan dari satuan Brimob Polda Jabar hingga H+7 Lebaran, diharapkan Yono sebagai upaya serius aparat keamanan dalam mengamankan jalur mudik Lebaran yang dikhawatirkan terjadi tindakan kriminalitas atau ancaman teror lainnya.
Banyaknya aktivitas masyarakat, menurut Yono, tentu perlu dilakukan antisipasi munculnya tindakan yang mengganggu ketertiban, kenyamanan dan keamanan masyarakat.
"Upaya yang kita lakukan dalam pengamanan lebaran ini, tidak lain untuk memberikan kenyamanan buat masyarakat, terutama para pemudik, agar tidak terganggu oleh adanya kriminalitas," katanya.
Selain ada anggota penembak jitu di kawasan Gentong, sejumlah personel Polresta Tasikmalaya, Polda Jabar maupun Mabes Polri dibantu anggota TNI disiagakan disetiap pos sepanjang jalur mudik Lebaran di Tasikmalaya.
Bahkan pengamanan dilakukan di setiap stasiun Kereta Api yang berada dilintasan wilayah Kabupaten dan Kota Tasikmalaya dengan menerjunkan anggota Satuan Brimob dibantun anggota Polres dan TNI.
Diantaranya stasiun Tasikmalaya yang terdapat banyak penumpang yang naik dan turun dari arah Bandung maupun Jawa Tengah dan Timur menjadi salah satu prioritas pengamanan Lebaran.
"Dalam operasi pengamanan Lebaran tahun sekarang ini kita bukan hanya pengamanan di jalur mudik saja, tapi seluruh, termasuk mall-mall dan tempat wisata," tegas Yono.***3***
Feri P