Bandung (ANTARA) - Wakil Gubernur Jawa Barat (Wagub Jabar) Uu Ruzhanul Ulum menuturkan tak melihat sejumlah kepala biro di lingkungan Setda Pemprov Jabar saat sidak hari pertama kerja usai libur Lebaran 2021.
"Jadi pukul 08.15 WIB itu saya melakukan sidak dan ada sejumlah kepala biro yang belum hadir. Mungkin agak siangan mereka akan hadir," kata Wagub Uu di Bandung, Senin.
Wagub Uu mengatakan hampir semua ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat masuk kerja di hari pertama kerja setelah libur Lebaran 2021.
Pihaknya memberi contoh di Dinas Kesehatan Provinsi Jabar, sekitar 90 persen ASN hadir di hari pertama kerja tersebut dan sisanya dicatat sedang sakit dan menjalani dinas luar kantor.
"Itu sebanyak 90 persen hadir di Dinkes Jabar dan sisanya ada tugas luar daerah dan sakit, mungkin kelelahan karena tugas lebaran. Yang pas ke biro di setda, semua hadir namun masih ada kepala biro tidak hadir, kemungkinan agak siang hadir," katanya.
Wagub Uu berharap angka kehadiran ASN di hari pertama kerja ini pun sama, di atas 90 persen sehingga, ASN dapat menjadi contoh bagi masyarakat untuk tetap produktif dan disiplin setelah lebaran.
Sementara itu, terkait sanksi untuk ASN yang tidak hadir kerja, Wagub Uu mengatakan sudah ada sanksi sesuai peraturan yang berlaku, termasuk pemotongan tunjangan.
Di sisi lain, lanjut dia, kebijakan bekerja dari rumah atau work from home memang sudah tidak diberlakukan saat ini sehingga semua harus hadir di kantor.
Baca juga: Pemkot Bandung pastikan tak ada ASN bolos di hari pertama kerja usai Lebaran
Baca juga: Bupati Bogor siapkan sanksi bagi ASN yang bolos setelah libur Idul Fitri
Baca juga: Menpan RB imbau ASN kembali produktif setelah libur Lebaran 2021
Wagub Jabar tidak lihat sejumlah kabiro saat sidak hari pertama kerja
Senin, 17 Mei 2021 14:44 WIB