Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menegaskan bahwa kegiatan nonton bareng (nobar) turnamen pramusim Piala Menpora 2021 dilarang di seluruh wilayah Indonesia tanpa kecuali.
"Ini sudah menjadi komitmen. Nobar tidak boleh kecuali di rumah sendiri bersama keluarga," ujar Zainudin dalam pertemuan virtual yang diikuti di Jakarta, Rabu.
Politikus Partai Golkar itu yakin semua kelompok suporter sudah memahami hal tersebut.
Zainudin menyebut, aparat pemerintah di semua daerah termasuk Polri dan Satgas Penanganan COVID-19, akan melakukan pengawasan serta memantau secara rutin situasi di daerahnya selama Piala Menpora berlangsung pada 20 Maret-25 April 2021.
"Jika ditemukan kerumunan pasti dibubarkan dan disanksi sesuai peraturan yang berlaku. Mabes Polri sudah menurunkan perintah itu ke jajaran Polda, Polres hingga Polsek," tutur Menpora.
Tidak hanya itu, nantinya ada pula hukuman kepada klub yang suporternya membuat kerumunan atau melanggar protokol kesehatan pencegahan COVID-19 selama Piala Menpora 2021.
"Nanti itu tergantung kepada PSSI dan PT Liga Indonesia Baru," tutur Zainudin Amali.
Turnamen pramusim Piala Menpora 2021 diikuti oleh 18 tim Liga 1 Indonesia.
Ada empat daerah yang menjadi tuan rumah penyisihan grup yaitu Bandung, Sleman, Solo dan Malang.
Sesuai dengan kesepakatan Polri, Kemenpora, PSSI dan LIB, Piala Menpora 2021 wajib digelar dengan penerapan ketat protokol kesehatan pencegahan COVID-19
Baca juga: LIB gelar safari ke empat provinsi tuan rumah Piala Menpora
Baca juga: Tak semua laga Piala Menpora 2021 ditayangkan secara gratis
Baca juga: LIB pastikan tim Liga 2 tidak ikut Piala Menpora 2021
Alasan Menpora larang nobar Piala Menpora di seluruh Indonesia
Rabu, 24 Februari 2021 20:28 WIB