Bogor (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Bogor, Senin mengumumkan satu kasus positif COVID-19 di Kota Bogor dinyatakan sembuh serta 11 pasien dalam pengawasan (PDP) juga dinyatakan negatif COVID-19.
"Ini menjadi kabar baik dalam penanganan COVID-19 di Kota Bogor," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, Sri Nowo Retno, sebagai Juru Bicara Pemerintah Kota Bogor untuk Siaga Corona, melalui pernyataan tertulisnya, di Kota Bogor, Senin.
Selain itu Retno, panggilan Sri Nowo Retno juga mengumumkan jumlah kasus positif dalam perawatan di rumah sakit juga bertambah satu kasus menjadi 61 kasus, sedangkan kasus positif yang meninggal tetap 14 kasus.
Baca juga: Satu lagi pasien COVID-19 di Kota Bogor dinyatakan sembuh
"Dari seluruh pasien yang meninggal dunia, masih ada enam pasien yang hasil swab testnya belum keluar sehingga statusnya tetap PDP," katanya.
Saat ini jumlah PDP di rumah sakit berkurang sembilan pasien menjadi 89 pasien. Sebagian besar kasus positif COVID-19 maupun pasien dalam pengawasan dirawat di RSUD Kota Bogor.
Warga Kota Bogor berkategori orang dalam pemantauan (ODP) sampai Minggu hari ini tercatat sebanyak 1.208 orang. Dari jumlah tersebut dinyatakan selesai pemantauan atau sebanyak 1.117 orang, sehingga dalam pemantauan ada 91 orang.
Sedangkan, warga Kota Bogor yang masuk kategori orang tanpa gejala (OTG) ada sebanyak 222 orang. Dari jumlah tersebut, 179 orang dinyatakan selesai dan 43 orang dalam pemantauan.
Baca juga: Satu kasus positif COVID-19 dinyatakan sembuh di Kota Bogor
Sementara itu, data pada Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat dalam aplikasi PIKOBAR, hingga Senin, 10 Mei 2020, pukul 17:43 WIB, menyebutkan, total kasus positif COVID-19 ada 1.493 kasus.
Dari jumlah tersebut, kasus positif COVID-19 meninggal dunia sebanyak 95 kasus, sembuh 213 kasus, serta 1.185 kasus positif lainnya masih dalam perawatan di rumah sakit.
Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP), jumlah keseluruhan hingga Kamis hari ini ada 6.923 pasien, dan dari jumlah tersebut 4.386 pasien dinyatakan sudah selesai pengawasan, serta 2.537 pasien masih dalam pengawasan.
Warga Jawa Barat berstatus orang dalam pemantauan (ODP) ada sebanyak 43.997 orang, dan dari jumlah tersebut sebanyak 36.552 orang dinyatakan selesai pemantauan, sehingga dalam pemantauan ada 7.445 orang.
Baca juga: Pasien sembuh dari COVID-19 di Kota Bogor bertambah tiga orang