Jakarta (ANTARA) - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) memperkenalkan NUcash sebagai layanan keuangan digital dengan beragam fitur bagi warga NU atau nahdliyin serta simpatisan.
"Aplikasi ini bisa untuk iuran anggota, donasi ke LAZISNU, termasuk Koin Muktamar dan terhubung dengan KartaNU Virtual," kata Wasekjen PBNU Muhammad Said di kantornya Jakarta, Rabu.
Gus Muh mengatakan NUcash juga dapat dipakai sebagai aplikasi antarjemput ojek NUjek sehingga memudahkan aktivitas dan memenuhi kebutuhan masyarakat sehari-hari.
NUcash juga terkoneksi dengan aplikasi Kedaulatan Santri (Kesan) yang berisikan khazanah santri sebagaimana pondok pesantren dan amaliah santri.
Dia mengatakan NUcash merupakan bagian dari NU Connect yang memiliki visi sinergi dan kolaborasi untuk meningkatkan partisipasi nahdliyin melalui sarana digital.
Aplikasi-aplikasi tersebut, kata dia, sudah dikaji dan diverifikasi sesuai regulasi pemerintah maupun prinsip-prinsip organisasi.
"Tentu akan terus dilakukan perbaikan-perbaikan dengan tetep memenuhi prinsip 'mabadi khaira ummah'," kata dia merujuk langkah-langkah awal menuju terwujudnya umat yang ideal sesuai semangat NU.
Baca juga: SDM Depok mampu kuasai industri digital
Baca juga: Ridho "Slank" mengaku bisa hemat Rp25 juta/bulan sejak ada dompet sigital
PBNU perkenalkan layanan keuangan digital NUcash
Rabu, 29 Januari 2020 16:27 WIB