Wings Air tambah penerbangan rute dari Bandung ke Semarang dan Surabaya

Jakarta (ANTARA) - Wings Air, maskapai anggota dari Lion Air Group, menambah frekuensi penerbangan dari Bandung menuju Semarang dan Surabaya.

"Penambahan layanan di kedua kota masing-masing satu kali penerbangan setiap hari atau dua kali terbang pergi pulang (PP) ke Semarang dan Surabaya," ujar Corporate Communications Strategic of Wings Air Danang Mandala Prihantoro dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Senin.

Dia menjelaskan penambahan penerbangan dari Bandung tersebut memperkuat jaringan Wings Air yang sebelumnya sudah dilayani dari dan menuju Bandung yakni Semarang empat frekuensi terbang pulang-pergi (PP) dan Surabaya ada 10 frekuensi PP.

Dengan demikian, secara keseluruhan, Wings Air beroperasi di Husein Sastranegara 44 frekuensi PP.

Wings Air menilai kehadiran layanan penerbangan dari dan menuju Bandung menjadi bagian kesungguhan Wings Air dalam menjembatani antarwilayah, dengan tetap mengutamakan faktor keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan.

Wings Air akan memberikan nilai lebih kepada travelers, karena waktu tempuh antardestinasi relatif singkat, efektif dan efisien.

Penambahan layanan ke Semarang dan Surabaya memiliki pertimbangan potensi pasar serta diikuti tingginya permintaan travelers yang mengharapkan tersedia alternatif penerbangan langsung, sehingga tercipta interkonektivitas terbaik.

Rute tersebut juga menjadi bagian upaya mendukung program pemerintah dalam meningkatkan pengembangan pariwisata nasional, termasuk kunjungan wisatawan serta pemerataan pusat pertumbuhan ekonomi baru.

Untuk menggugah minat traveling, Wings Air akan menambah pengalaman terbang setiap wisatawan dengan sensasi tersendiri menggunakan pesawat turboprop tipe ATR 72-500 atau ATR 72-600.

Armada ini berkapasitas 72 kursi kelas ekonomi, paling nyaman dan canggih di kelasnya yang mampu menerbangi rute jarak pendek.

Baca juga: Pemprov minta Sapuhi Jabar sosialisasikan Bandara Kertajati

Baca juga: PT BIJB serahkan penamaan Bandara Kertajati ke Pemprov Jabar