Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mencatat transaksi berbagai produk UMKM di Bazar Hari Santri Nasional (HSN) 2022 yang digelar di Taman Alun-alun Cianjur mencapai ratusan juta rupiah setiap hari, didominasi produk makanan.
Sekretaris Diskoperindag Cianjur, Wahyu Hidayat di Cianjur, Senin, mengatakan bazar HSN 2022 yang digelar sejak dua pekan terakhir menjadi ajang promosi bagi pelaku UMKM dari kecamatan di Cianjur yang akan dilanjutkan ke sejumlah kecamatan di wilayah timur Cianjur.
"Bazar HSN yang diikuti lebih dari 500 pelaku UMKM di Cianjur itu dapat meraup omset sekitar Rp 500 ribu per stan per hari bahkan lebih, kalau ditotalkan perputaran uang di lokasi bazar per hari sekitar Rp250 juta. Jumlah pengunjung sangat ramai bisa mencapai 1.000 orang lebih setiap hari," kata Wahyu.
Pelaku UMKM jenis makanan dan kerajinan tangan mendominasi dalam kegiatan tersebut, sehingga mereka menghasilkan omset cukup tinggi setiap hari, meski penjualan secara daring atau online tetap berjalan, sehingga pendapatan per orang meningkat karena pasar langsung dapat dilakukan dan pemesanan daring tetap terpenuhi.
Berbagai upaya dilakukan untuk meningkatkan perekonomian di Cianjur terutama menyediakan pasar untuk pelaku UMKM di Cianjur, ungkap Wahyu.
Pihaknya merangkul berbagai kalangan seperti Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Cianjur, termasuk berkoordinasi dengan kecamatan untuk menggelar bazar dan promosi produk UMKM setiap bulan.
"Kami juga akan menggelar kegiatan yang sama ketika ada kegiatan besar di tingkat kecamatan seperti hari jadi, atau kegiatan keagamaan di tingkat kecamatan. Pemulihan ekonomi cepat dengan menggelar bazar di setiap kecamatan menjadi target hingga akhir tahun," katanya.
Pelaku UMKM jenis bumbu masakan dalam kemasan, Anwar (48) mengatakan selama mengikuti bazar HSN di Taman Alun-alun Cianjur mendapat omset lebih dari Rp500 ribu setiap hari, sehingga produk bumbu masakan khas Cianjur seperti sambal gonje dan sambal tauco yang sudah tembus pasar luar negeri lebih dikenal luas.
"Kami selalu ikut dalam bazar yang digelar Pemkab Cianjur untuk mengenalkan produk unggulan yang kami buat yaitu bumbu masakan khas Cianjur dalam kemasan. Setiap hari pengunjung yang datang ke bazar HSN ini, sangat ramai sehingga penjualan cukup tinggi setiap hari," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022
Sekretaris Diskoperindag Cianjur, Wahyu Hidayat di Cianjur, Senin, mengatakan bazar HSN 2022 yang digelar sejak dua pekan terakhir menjadi ajang promosi bagi pelaku UMKM dari kecamatan di Cianjur yang akan dilanjutkan ke sejumlah kecamatan di wilayah timur Cianjur.
"Bazar HSN yang diikuti lebih dari 500 pelaku UMKM di Cianjur itu dapat meraup omset sekitar Rp 500 ribu per stan per hari bahkan lebih, kalau ditotalkan perputaran uang di lokasi bazar per hari sekitar Rp250 juta. Jumlah pengunjung sangat ramai bisa mencapai 1.000 orang lebih setiap hari," kata Wahyu.
Pelaku UMKM jenis makanan dan kerajinan tangan mendominasi dalam kegiatan tersebut, sehingga mereka menghasilkan omset cukup tinggi setiap hari, meski penjualan secara daring atau online tetap berjalan, sehingga pendapatan per orang meningkat karena pasar langsung dapat dilakukan dan pemesanan daring tetap terpenuhi.
Berbagai upaya dilakukan untuk meningkatkan perekonomian di Cianjur terutama menyediakan pasar untuk pelaku UMKM di Cianjur, ungkap Wahyu.
Pihaknya merangkul berbagai kalangan seperti Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Cianjur, termasuk berkoordinasi dengan kecamatan untuk menggelar bazar dan promosi produk UMKM setiap bulan.
"Kami juga akan menggelar kegiatan yang sama ketika ada kegiatan besar di tingkat kecamatan seperti hari jadi, atau kegiatan keagamaan di tingkat kecamatan. Pemulihan ekonomi cepat dengan menggelar bazar di setiap kecamatan menjadi target hingga akhir tahun," katanya.
Pelaku UMKM jenis bumbu masakan dalam kemasan, Anwar (48) mengatakan selama mengikuti bazar HSN di Taman Alun-alun Cianjur mendapat omset lebih dari Rp500 ribu setiap hari, sehingga produk bumbu masakan khas Cianjur seperti sambal gonje dan sambal tauco yang sudah tembus pasar luar negeri lebih dikenal luas.
"Kami selalu ikut dalam bazar yang digelar Pemkab Cianjur untuk mengenalkan produk unggulan yang kami buat yaitu bumbu masakan khas Cianjur dalam kemasan. Setiap hari pengunjung yang datang ke bazar HSN ini, sangat ramai sehingga penjualan cukup tinggi setiap hari," katanya.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022