Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) menggelar vaksinasi dosis penguat (booster) bagi seluruh kalangan praja dan karyawan agar tetap sehat dan terhindar dari penularan wabah COVID-19, terlebih saat ini ada ancaman varian Omicron di Indonesia.
Kepala Bagian Kerja Sama dan Humas IPDN Ervin Fahlevi mengatakan pelaksanaan vaksinasi penguat bagi praja itu bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Sumedang yang diselenggarakan di Kampus IPDN Jatinangor, Kamis.
Baca juga: IPDN dan TNI AL suntikkan vaksin COVID-19 untuk 4.379 orang di Papua
Ia menyampaikan pelaksanaan vaksinasi penguat tidak hanya dilaksanakan di Jatinangor, melainkan digelar juga di kampus daerah IPDN seperti di Kalimantan dan Sulawesi.
"Vaksinasi booster COVID-19 di seluruh kampus IPDN, hari ini dilakukan di Kampus IPDN Jatinangor dan IPDN kampus Kalimantan Barat," kata Ervin.
Ia mengatakan vaksinasi di IPDN Jatinangor akan dilaksanakan secara bertahap sampai 9 Februari 2022 dengan jumlah sasaran vaksin sebanyak 7 ribu orang.
Sebelum di Kampus IPDN Jatinangor, kata dia, vaksinasi penguat juga sudah dilaksanakan di kampus daerah Sulawesi Selatan bekerja sama dengan Pemkab Gowa.
"Di kampus Sulsel ada 345 orang praja dan ASN yang mengikuti kegiatan ini," katanya.
Baca juga: IPDN dan TNI AL siapkan 15 ribu dosis vaksin untuk warga Sumedang
Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan Jatinangor dan Dinas Kesehatan Sumedang meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi penguat bagi kalangan praja.
"Hari ini ditargetkan 1.100 vaksin booster diberikan," katanya.
Ia menyampaikan terima kasih kepada IPDN yang terus berupaya menjaga protokol kesehatan dan juga melaksanakan vaksinasi dosis 1, 2, dan sekarang 3 atau penguat bagi praja maupun karyawan, sehingga semuanya sehat dan tidak muncul kasus tertular wabah COVID-19.
"Terima kasih kepada IPDN yang sudah bekerja sama dan terus meningkatkan herd immunity di Kabupaten Sumedang ini, dari mulai vaksin pertama, kedua sampai sekarang vaksin booster kita sudah bekerja sama dengan baik," katanya.
Rektor IPDN Hadi Prabowo yang meninjau langsung vaksinasi di Kalimantan Barat melalui siaran pers mengatakan pelaksanaan vaksinasi di kampus daerah dilakukan kerja sama dengan Pemkab Menpawah dengan sasaran 165 praja dan 98 ASN di kampus daerah.
"Selain Jatinangor dan Kalimantan Barat, vaksinasi booster COVID-19 hari ini juga dilaksanakan di IPDN kampus Sulawesi Utara dan NTB," katanya.
Baca juga: Praja beserta sivitas akademika IPDN divaksin COVID-19
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022
Kepala Bagian Kerja Sama dan Humas IPDN Ervin Fahlevi mengatakan pelaksanaan vaksinasi penguat bagi praja itu bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Sumedang yang diselenggarakan di Kampus IPDN Jatinangor, Kamis.
Baca juga: IPDN dan TNI AL suntikkan vaksin COVID-19 untuk 4.379 orang di Papua
Ia menyampaikan pelaksanaan vaksinasi penguat tidak hanya dilaksanakan di Jatinangor, melainkan digelar juga di kampus daerah IPDN seperti di Kalimantan dan Sulawesi.
"Vaksinasi booster COVID-19 di seluruh kampus IPDN, hari ini dilakukan di Kampus IPDN Jatinangor dan IPDN kampus Kalimantan Barat," kata Ervin.
Ia mengatakan vaksinasi di IPDN Jatinangor akan dilaksanakan secara bertahap sampai 9 Februari 2022 dengan jumlah sasaran vaksin sebanyak 7 ribu orang.
Sebelum di Kampus IPDN Jatinangor, kata dia, vaksinasi penguat juga sudah dilaksanakan di kampus daerah Sulawesi Selatan bekerja sama dengan Pemkab Gowa.
"Di kampus Sulsel ada 345 orang praja dan ASN yang mengikuti kegiatan ini," katanya.
Baca juga: IPDN dan TNI AL siapkan 15 ribu dosis vaksin untuk warga Sumedang
Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan Jatinangor dan Dinas Kesehatan Sumedang meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi penguat bagi kalangan praja.
"Hari ini ditargetkan 1.100 vaksin booster diberikan," katanya.
Ia menyampaikan terima kasih kepada IPDN yang terus berupaya menjaga protokol kesehatan dan juga melaksanakan vaksinasi dosis 1, 2, dan sekarang 3 atau penguat bagi praja maupun karyawan, sehingga semuanya sehat dan tidak muncul kasus tertular wabah COVID-19.
"Terima kasih kepada IPDN yang sudah bekerja sama dan terus meningkatkan herd immunity di Kabupaten Sumedang ini, dari mulai vaksin pertama, kedua sampai sekarang vaksin booster kita sudah bekerja sama dengan baik," katanya.
Rektor IPDN Hadi Prabowo yang meninjau langsung vaksinasi di Kalimantan Barat melalui siaran pers mengatakan pelaksanaan vaksinasi di kampus daerah dilakukan kerja sama dengan Pemkab Menpawah dengan sasaran 165 praja dan 98 ASN di kampus daerah.
"Selain Jatinangor dan Kalimantan Barat, vaksinasi booster COVID-19 hari ini juga dilaksanakan di IPDN kampus Sulawesi Utara dan NTB," katanya.
Baca juga: Praja beserta sivitas akademika IPDN divaksin COVID-19
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022