Wali kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Budi Budiman menyebutkan tiga pasien positif COVID-19 telah dinyatakan sembuh dan diberi surat keterangan sehat sebagai tanda pasien sembuh setelah mendapatkan penanganan medis secara intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soekardjo Tasikmalaya.
"Sebagai tanda benar-benar sembuh, kami menyerahkan surat sembuh untuk pasien secara simbolis, mudah-mudahan ini menjadi motivasi bagi pasien lainnya yang masih dirawat," kata Budi Budiman di RSUD dr Soekarjo, Tasikmalaya, Jumat.
Mereka yang sudah mendapatkan surat keterangan sembuh dari RSUD dr Soekarjo diperbolehkan pulang ke rumah dengan syarat mematuhi protokol kesehatan agar tidak tertular kembali oleh wabah COVID-19.
Selama ini, kata dia, total pasien positif COVID-19 di Kota Tasikmalaya tercatat sebanyak 47 orang, sebanyak 36 orang dinaytakan sembuh, delapan orang masih dirawat, dan tiga orang meninggal dunia.
Baca juga: Pemkot Tasikmalaya akhiri PSBB untuk beralih ke tatanan normal baru
"Dari 47 pasien positif, 36 orang telah dinyatakan sembuh atau negatif dan tiga orang meninggal dunia, tersisa delapan orang menjalani perawatan," katanya.
Wali Kota mengapresiasi kerja keras para petugas medis yang berupaya menangani para pasien dalam pengawasan, maupun pasien positif hingga akhirnya bisa dinyatakan sembuh.
Pemkot Tasikmalaya, kata dia, memberikan dana insentif bagi tenaga medis sebagai tanda terima kasih telah berjuang di garda terdepan menangani pasien terjangkit COVID-19.
Baca juga: Polisi lakukan penyekatan kendaraan pemudik di Gentong Tasikmalaya
"Kita juga sudah siapkan dana insentif untuk tenaga medis dan relawan medis, karena mereka semua sangat membantu tugas kita menangani COVID-19," katanya.
Ia menambahkan, Kota Tasikmalaya telah melewati puncak penyebaran wabah COVID-19, meski begitu warga tetap harus waspada agar tidak terjangkit dengan selalu menerapkan pola hidup sehat dan bersih bagi diri sendiri maupun lingkungan sekitar.
"Mudah-mudahan tidak ada lagi kasus baru di Kota Tasikmalaya," katanya.
Baca juga: PSBB di Kota Tasikmalaya akan diperpanjang untuk cegah COVID-19
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Sebagai tanda benar-benar sembuh, kami menyerahkan surat sembuh untuk pasien secara simbolis, mudah-mudahan ini menjadi motivasi bagi pasien lainnya yang masih dirawat," kata Budi Budiman di RSUD dr Soekarjo, Tasikmalaya, Jumat.
Mereka yang sudah mendapatkan surat keterangan sembuh dari RSUD dr Soekarjo diperbolehkan pulang ke rumah dengan syarat mematuhi protokol kesehatan agar tidak tertular kembali oleh wabah COVID-19.
Selama ini, kata dia, total pasien positif COVID-19 di Kota Tasikmalaya tercatat sebanyak 47 orang, sebanyak 36 orang dinaytakan sembuh, delapan orang masih dirawat, dan tiga orang meninggal dunia.
Baca juga: Pemkot Tasikmalaya akhiri PSBB untuk beralih ke tatanan normal baru
"Dari 47 pasien positif, 36 orang telah dinyatakan sembuh atau negatif dan tiga orang meninggal dunia, tersisa delapan orang menjalani perawatan," katanya.
Wali Kota mengapresiasi kerja keras para petugas medis yang berupaya menangani para pasien dalam pengawasan, maupun pasien positif hingga akhirnya bisa dinyatakan sembuh.
Pemkot Tasikmalaya, kata dia, memberikan dana insentif bagi tenaga medis sebagai tanda terima kasih telah berjuang di garda terdepan menangani pasien terjangkit COVID-19.
Baca juga: Polisi lakukan penyekatan kendaraan pemudik di Gentong Tasikmalaya
"Kita juga sudah siapkan dana insentif untuk tenaga medis dan relawan medis, karena mereka semua sangat membantu tugas kita menangani COVID-19," katanya.
Ia menambahkan, Kota Tasikmalaya telah melewati puncak penyebaran wabah COVID-19, meski begitu warga tetap harus waspada agar tidak terjangkit dengan selalu menerapkan pola hidup sehat dan bersih bagi diri sendiri maupun lingkungan sekitar.
"Mudah-mudahan tidak ada lagi kasus baru di Kota Tasikmalaya," katanya.
Baca juga: PSBB di Kota Tasikmalaya akan diperpanjang untuk cegah COVID-19
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020