Cianjur (ANTARA) - Tingkat kunjungan ke tempat wisata di Cianjur, Jawa Barat, meningkat tajam satu pekan menjelang masuknya bulan puasa, angka kunjungan meningkat hingga 100 persen dibandingkan hari biasa.
Sejumlah pengelola tempat wisata di kawasan Puncak-Cipanas saat dihubungi wartawan Rabu, mengatakan angka kunjungan akan terus meningkat hingga satu hari menjelang puasa, atau tepatnya Sabtu (4/5), dan hingga kini angka kunjungan meningkat 50 persen dibandingkan libur akhir pekan biasa.
"Biasanya satu pekan menjelang puasa angka kunjungan akan meningkat tajam, seperti hari ini angka kunjungan hingga sore menjelang diperkirakan mencapai 5.000 orang," kata Tatang Staf Humas Kebun Raya Cibodas.
Ia menjelaskan sebagian besar wisatawan yang datang menggunakan bus dan kendaraan pribadi yang mayoritas bernopol Jabodetabek. Wisatawan yang datang lebih banyak berkumpul menikmati suasana alam pegunungan di bagian tengah kebun raya yang memiliki koleksinya tanaman hingga jutaan jenis.
Hal senada terucap dari staf bagian umum selaku pengelola Taman Alun-alun Cianjur Deni Ncoy. Dia menjelaskan sejak beberapa hari terakhir angka kunjungan ke taman yang diresmikan Presiden Jokowi itu, meningkat hingga 100 persen setiap harinya.
"Sejak satu pekan terakhir, angka kunjungan ke Alun-alun Cianjur, meningkat tajam. Hari biasa paling tinggi 1.500 orang, namun hari Ini angka kunjungan mencapai 3.000 orang," katanya.
Membludaknya pengunjung sejak satu pekan terakhir, ungkap dia, membuat sejumlah fasilitas rusak, sehingga akan dilakukan penutupan taman selama 3 hari ke depan tepatnya mulai Kamis-Sabtu dan dibuka kembali Minggu (5/4).
"Tingginya angka kunjungan, membuat sejumlah fasilitas rusak dan perlu dilakukan perbaikan. Harapan kami penutupan ini, dapat dimaklumi warga dan pengunjung," katanya.
Baca juga: Jalur Cianjur-Campaka dapat dilalui norma kembalil