Bandung (ANTARA) - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto membuka Kompetisi Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (ONMIPA) 2025 perguruan tinggi, dengan penekanan bahwa gelaran ini memperkuat ekosistem talenta sains dan teknologi (saintek) Indonesia.
Oleh karena itu Mendiktisaintek dalam sambutannya berupa rekaman video yang diputar di Grha Sanusi Hardjadinata, Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung, Senin, mengatakan prestasi dalam ONMIPA yang dilaksanakan di Unpad diharapkan menjadi awal perjalanan panjang kontribusi mahasiswa dalam pengembangan sains dan teknologi di tingkat nasional.
"Saya menyampaikan apresiasi pada Unpad yang bersedia jadi tuan rumah. Dukungan ini memperkuat ekosistem talenta sains dan teknologi Indonesia. ONMIPA adalah ruang pembentukan karakter, tempat belajar berpikir sistematis, menyelesaikan persoalan, dan tetap rendah hati dalam prosesnya. Matematika dan Sains adalah bahasa masa depan, dan kalian semua (peserta) adalah calon arsitek masa depan Indonesia," ujar Mendiktisaintek Brian Yuliarto.
Lebih lanjut Mendiktisaintek Brian menyampaikan bahwa Kemendiktisaintek kini tengah membangun rantai pengembangan talenta yang lebih terhubung, mulai dari seleksi, pembinaan, hingga kesempatan riset dan kolaborasi industri.
Oleh karena itu prestasi di ONMIPA, kata dia, diharapkan menjadi pintu pembuka untuk perjalanan karya mahasiswa ke depannya. "Kami ingin prestasi ONMIPA menjadi pintu pembuka untuk perjalanan karir anda (mahasiswa peserta) yang lebih panjang," ucap Mendiktisaintek.
Mendiktisaintek Brian berpesan agar peserta dapat senantiasa menjaga integritas dan terus belajar. "Serta yang tak kalah penting, menggunakan ilmu untuk membawa manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat," tuturnya.
