Indramayu (ANTARA) - Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Bandung memberikan pelatihan kesiapsiagaan bencana kepada 160 warga di Indramayu, Jawa Barat, sebagai upaya meningkatkan kemampuan masyarakat dalam menghadapi kondisi darurat.
Kepala Kantor SAR Bandung Ade Dian Permana di Indramayu, Rabu, mengatakan pelatihan tersebut menjadi bagian dari program pemberdayaan masyarakat yang rutin dilakukan untuk memperkuat kesiapan warga di daerah rawan bencana.
“Pelatihan hari ini untuk memberikan edukasi agar masyarakat Indramayu, memiliki kesiapan menghadapi bencana yang tidak mengenal waktu dan tempat,” katanya.
Ia menyampaikan Indramayu dipilih, karena wilayah itu memiliki kerawanan tinggi, terutama pada sektor perairan yang menjadi pusat aktivitas para nelayan, sehingga membutuhkan penguatan pengetahuan keselamatan.
Menurut Ade, masyarakat perlu memahami ancaman bencana tidak hanya berupa kejadian alam, tetapi juga situasi yang dapat membahayakan keselamatan manusia dan membutuhkan pertolongan pertama secara cepat.
Ia menyebut Jawa Barat merupakan salah satu provinsi dengan potensi bencana yang besar, karena kondisi geografis yang berbukit, pesisir, dan tersebar di banyak titik rawan.
Untuk itu, pihaknya bersama pemerintah daerah dan berbagai instansi terus melakukan peningkatan kesiapsiagaan, termasuk melalui apel dan simulasi penanganan bencana yang digelar secara berkala.
