Meninjau sentimen dari domestik, penurunan cadangan devisa (cadev) Indonesia menurun ke level terendah sejak Juli 2024.
Bank Indonesia (BI) melaporkan cadev pada September 2025 sebesar 148,7 miliar dolar AS, lebih rendah dari posisi pada akhir Agustus 2025 sebesar 150,7 miliar dolar AS. Dengan demikian, cadangan devisa turun sebesar 2 miliar dolar AS pada September 2025.
“Hal ini tentunya memberikan sentimen negatif bagi rupiah,” ujar dia.
Nilai tukar rupiah pada pembukaan perdagangan hari Rabu, di Jakarta melemah sebesar 57 poin atau 0,34 persen menjadi Rp16.618 per dolar Amerika Serikat (AS) dari sebelumnya Rp16.561 per dolar AS.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Rupiah melemah dipengaruhi pernyataan "hawkish" pejabat The Fed
