Cianjur (ANTARA) - Tim SAR gabungan memperluas lokasi pencarian terhadap dua nelayan di Pantai Selatan Cianjur, Jawa Barat yang dilaporkan hilang dan tenggelam, melibatkan nelayan setempat termasuk berkoordinasi dengan petugas di wilayah perairan Sukabumi dan Garut.
Kepala SAR Kabupaten Cianjur Andhika Zein saat dihubungi Jumat, mengatakan pencarian dilakukan dengan radius lebih dari satu kilometer dari lokasi penemuan perahu nelayan yang terbalik di perairan Pantai Cidamar, Kecamatan Cidaun.
"Kami membagi tim menjadi beberapa kelompok guna melakukan penyusuran tengah laut dan sisir pantai dengan radius di perluas dari lokasi ditemukan perahu guna menemukan kedua orang nelayan yang dilaporkan hilang," katanya.
Pihaknya melibatkan nelayan setempat termasuk lintas wilayah Sukabumi dan Garut agar kedua nelayan yang hilang dapat segera ditemukan karena melihat gelombang tinggi yang diduga menyeret tubuh nelayan lebih jauh dari lokasi ditemukan perahu yang ditumpangi.
"Kami berharap tubuh kedua orang nelayan dapat segera ditemukan, nelayan yang melaut dan pergi melaut diminta membantu pencarian dengan segera melapor ketika melihat tanda keberadaan kedua korban," katanya.
Seperti diberitakan Tim SAR gabungan Polairud Polres Cianjur, melakukan pencarian dua orang nelayan di Pantai Cidamar, Kecamatan Cidaun yang dilaporkan hilang saat melaut dengan melakukan pencarian di tengah lautan dan menyusuri pantai.
Kasatpolairud Polres Cianjur AKP Asep Machfud, mengatakan kedua nelayan tersebut, Haikal (19) warga Kampung Cibeet Desa Cidamar dan Angga (19) warga Kampung Jengkol Desa Cidamar, sempat memberikan kabar pada keluarga perahu mereka mengalami kerusakan.
