Cirebon, Jawa Barat (ANTARA) - Kementerian Pertanian (Kementan) mencatat telah menyalurkan bantuan senilai Rp12 miliar ke petani di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, guna meningkatkan produktivitas pertanian padi di daerah itu sehingga mewujudkan swasembada pangan.
"Nominalnya sekitar Rp12 miliar (bantuan pertanian) yang sudah tersalurkan ke petani di Kabupaten Cirebon," kata Penanggung Jawab Program Swasembada Pangan Kabupaten Cirebon Atin Yulyatin ditemui di Desa Tegalkarang Kecamatan Palimanan Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Kamis.
Atin menyebutkan bantuan tersebut mencakup benih unggul, subsidi pupuk. Lalu alat mesin pertanian (alsin) meliputi traktor roda dua dan empat, combine harvester, pompa air berbagai ukuran, hand sprayer, power tracer, serta dukungan irigasi untuk mengatasi tantangan kekeringan dan produktivitas.
"Dukungan dari Kementerian Pertanian yaitu memberikan bantuan berupa bantuan benih unggul; alsintan traktor roda 2, traktor roda 4; combine harvester; pompa baik 3 inch, 4 inch, 6 inch, dan 8 inch," ujarnya.
Kementan juga melakukan pendampingan melalui penyuluh pertanian untuk memastikan petani mendapat bimbingan sejak tanam hingga panen, termasuk dalam penyusunan Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) dan distribusi pupuk subsidi.
"Kementerian Pertanian melalui penyuluh melakukan pendampingan ke petani, mulai dari penyiapan bibit, kemudian tanam, hingga panen," ujarnya.

