Bandung (ANTARA) - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyebut mudik Lebaran 2025, jauh lebih baik dibandingkan dengan periode mudik Lebaran 2024.
Hal ini diungkapkan Dedi Mulyadi berdasarkan data arus mudik yang diterimanya dari seluruh Jawa Barat, di mana dalam data tersebut ada beberapa wilayah yang biasa biasanya mengalami kepadatan, untuk tahun 2025 ini tidak terjadi karena telah diantisipasi sejak awal.
"Jauh lebih baik. Jadi saya kemarin ngobrol dengan Wakapolda Jabar, beliau menyampaikan bahwa tahun ini mudik jauh lebih rapi dengan beberapa jalur bisa terantisipasi secara dini," kata Dedi di Bandung, Senin.
Ia menjelaskan di beberapa jalan arteri yang biasa dilalui pemudik mengalami kepadatan seperti di daerah Cirebon, Garut, Subang dan lainnya, saat ini jauh lebih lancar.
Hal itu karena pihaknya telah mengantisipasi hal yang jadi penyebab kepadatan sejak dini, seperti pemberian insentif pada para pengelola kendaraan tradisional semisal delman, becak dan angkot di beberapa daerah.
Ia juga berharap jalur Puncak dan jalur Cipanas saat masuk libur lebaran dapat lancar sama seperti jalur arteri lainnya.
"Nanti pasca-lebaran kita lihat nih, komitmen enggak tuh (delman, becak, angkot) jalur Puncak dan jalur Cipanas," tuturnya.
Diketahui, momen mudik lebaran telah menjadi tradisi di Indonesia. Di mana saat momen tersebut merupakan tradisi untuk masyarakat kembali ke kampung halamannya masing-masing demi merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga.