Sementara Retana Kecamatan Sukanagara, Anwar Saiyin, mengatakan saat ini 10 kepala keluarga dengan jumlah jiwa 23 orang itu mengungsi ke rumah sanak saudara yang dinilai aman dari pergerakan tanah.
Pergerakan tanah terlihat di bawah rumah warga yang sebagian besar rumah panggung, sehingga untuk antisipasi jatuhnya korban jiwa dan rumah ambruk pihaknya sudah melakukan evakuasi sejak Selasa siang.
"Sebagian besar warga mengungsi ke rumah sanak saudaranya yang aman dari pergerakan tanah, kami sudah melaporkan kejadian tersebut ke BPBD Cianjur agar segera ditangani termasuk menyiapkan pengungsian ketika pergerakan tanah terus meluas," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BPBD Cianjur evakuasi 10 kepala keluarga akibat pergerakan tanah
BPBD Cianjur evakuasi 10 keluarga akibat pergerakan tanah
Selasa, 19 November 2024 19:35 WIB