Dalam keterangan resminya di Jakarta, Senin, "Bajirut" mengeksplorasi perasaan tentang patah hati dan kekecewaan, serta menggambarkan perjalanan emosional seseorang yang ditinggalkan oleh sang pujaan hati karena lebih memilih orang lain. Lirik lagu "Bajirut" ditulis dengan bahasa Jawa yang diungkapkan saat seseorang mengalami ketidakberuntungan dalam suatu hal.
Menariknya, lagu "Bajirut" merupakan perpaduan dangdut Jawa tradisional, dengan pengaruh dangdut Jawa Timur. Kombinasi itu menghasilkan suara baru yang segar, serta gaya khas Ndarboy Genk yang menggabungkan elemen musik daerah dengan nuansa pop kontemporer.
Melalui lagu tersebut, Ndarboy Genk ingin mengajak pendengarnya untuk berbagi cerita pribadi mereka tentang patah hati dan perjuangan untuk mengatasi kekecewaan. Ndarboy Genk juga ingin para pendengarnya dapat menghadapi rasa sakit hati mereka, tidak hanya dalam hal cinta, tetapi dalam situasi apa pun ketika mereka merasa dikhianati atau diabaikan.
Selain merilis "Bajirut" dalam bentuk audio, Ndarboy Genk juga merilis video musik lagu tersebut yang dapat disaksikan di kanal YouTube resminya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ndarboy Genk rilis single pop Jawa terbaru bertajuk "Bajirut"